Untuk
akhir masa studi (program sarjana), biasanya, diharuskan membuat karya ilmiah
dalam bentuk skripsi (S-1), tesis atau disertasi (S-2). Istilah final report
sama dengan laporan akhir (skripsi, tesis, disertasi). Sistematika
pembahasan secara umum formatnya, sebagai berikut:
§
BAB 1 berisi PENDAHULUAN, yang menjelaskan latar
belakang pentingnya studi ini serta memberikan arahan kemana studi ini hendak
dituju. Bab 1 ini berisi:
- Latar Belakang
- Permasalahan
- Batasan Masalah
- Tujuan
- Manfaat
- Sistematika pembahasan
§
BAB 2 menunjukkan LANDASAN TEORITIS, yang menjelaskan
secara teoritis mengenai tema penelitian yang diangkat secara umum. Teori ini
dapat diambil dari hasil penelitian terdahulu, buku yang relevan, atau berupa
hipotesis sementara.
§ BAB 3 menguraikan PENDEKATAN STUDI, yang menjelaskan
metodologi penelitian. Menguraikan bagaimana tujuan studi ini akan
dicapai. Berisi tentang:
- Lokasi Studi
- Jenis Penelitian
- Jenis Data
- Sumber Data
- Merodologi Penelitian
§
BAB 4 adalah ANALISIS DESKRIPTIF, yang memaparkan
bagaimana evaluasi berdasarkan kalkulasi data sekunder. Analisis ini dilakukan
dengan menggunakan statistic deskriptif (distribusi frekuensi), dan
statistic inferensial (regresi, korelasi, dan lain-lain).
§ BAB 5 adalah HASIL PELAKSANAAN SURVEI, yang melaporkan hasil
survei lapangan untuk memotret objek penelitian yang dimaksud. Kalkulasi
berdasarkan data primer.
§ BAB 6 adalah PENUTUP, yang menyimpulkan studi ini serta
mengusulkan beberapa rekomendasi sehubungan dengan hasil penelitian.
Jika dalam studi ini mempertimbangkan beberapa hal yang menjadi kekurangan
studi, maka dalam BAB ini perlu ditambah dengan keterbatasan.
Dalam
instansi pemerintah dikenal istilah lapda, lapteng, dan lapkir. Isi dari masing-masing
adalah:
Lapda
|
:
|
Laporan
pendahuluan, berisi BAB 1 s.d. BAB 3 dan daftar pustaka
|
Lapteng
|
:
|
Laporan
tengah, berisi BAB 1 s.d. BAB 4 dan daftar pustaka
|
Lapkir
|
:
|
Laporan
akhir, berisi BAB 1 s.d. selesai
|
Tujuan
pemisahan laporan ini tidak lain hanya masalah teknis pencairan dana proyek. Sementara
dalam dunia akademis tidak ada istilah demikian.
Teknis penulisan
Tata
cara penulisan laporan akhir, sebagai berikut:
1.
Menggunakan jarak 1,5 spasi (kalau 2 spasi terlalu
lebar, dan tidak menarik). Biasanya, menggunakan kertas kuarto (21 cm x 28 cm)
atau A4 (21 cm x 29,7 cm) dengan
kualitas minimal 70 gram.
2.
Jenis huruf (font style) bisa menggunakan Tahoma
(bebas), Font size (ukuran huruf) 12 pt.
3.
Batas (margin) yang biasa digunakan Left 4
cm, Top 4 cm, Right 3 cm dan Bottom 3 cm.
4.
Penomoran halaman (page numbers) sebelum BAB 1
digunakan huruf romawi (i, ii, iii, …), sedangkan nomor untuk tiap BAB
menggunakan angka latin/biasa (1, 2, 3, …).
5. Di dalam tiap BAB biasanya dipecah menjadi sub-sub BAB,
maka cara penulisannya, adalah dengan menggunakan Numbering:
BAB
1 PENDAHULUAN
|
|
1.1
|
LATAR
BELAKANG
|
1.2
|
PERMASALAHAN
|
1.3
|
BATASAN
MASALAH
|
6.
Keterangan gambar ditaruh di bawah gambar.
7. Istilah dalam bahasa asing ditulis dengan menggunakan huruf miring (italics).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Berkomentar yang sopan, setiap komentar yang sesuai tema akan diterima dengan baik, dan yang Anonymous kami mohon maaf terpaksa dihapus!